Bye bye Covid!


Akhirnyaaaaa, hasil swab PCR yang kedua menunjukkan hasil negatif sodara-sodara! Alhamdulillah. Seneng banget rasanya. Udah seneng sejak 23 Des nggak ada demam, makin bahagia ketika liat hasil swab negatif. Pas deh buat kado ultah ke-13 Senja hurraaah! 


Senang bisa menutup 2020 dengan kondisi kembali sehat! Terima kasih untuk perhatian, doa, kiriman makanan minuman dll, prana serta hal-hal lain yang terungkap maupun tidak. Muahhh untuk semuanya! 


Mari kita rayakan dengan sushi tray dan birthday sushi, serta sake salad, dari Umaku Sushi yang syedaaaap ini! 


Sebagai pencatat ingatan, maka ini dia catatan kondisi kesehatan gw dari hari ke hari, sejak hari pertama merasakan gejala menuju Covid. 


##


RIWAYAT KESEHATAN CITRA

 

13 DES 2020

- Lemas seharian 

- Badan pegal sakit semua  

 

14 DES 2020

-Bangun dalam kondisi capek 

-Malam nyeri lagi, otot sakit 

 

15 DES 2020

- Pagi biasa saja 

- Siang badan enak 

- Setelah makan malam, badan nyeri 

- Demam 38°C, sat 99 

 

16 DES 2020

- Tes PCR swab di RS Mitra 

- Pegal, badan sakit semua, dari arah kaki menjalar ke atas 

- Suhu tertinggi 37.6°C 

- Indera penciuman dan pencecap ok 

 

17 DES 2020

- Hasil PCR Swab: positif (CT Value: 27.85)

- Suhu tertinggi 38.5°C, keringat bercucuran, Paracetamol 

- Kondisi badan enak 

- Lapor RT & kantor 

- Indera penciuman dan pencecap ok 

- Mulai kumur NaCL & semprot hidung 

- Mulai Vit C, E dari HaloFit 

- Hasil prana: lokalisir virus, pembersihan tubuh, meningkatkan data tahan tubuh, stabilkan sel Ca 

 

18 DES 2020

- Bangun segar, berjemur 

- Suhu tertinggi 38,5°C, keringat bercucuran, Paracetamol 

- Perut melilit, tidak bisa BAB 

- Sore sampai malam lemas  

- Indera penciuman dan pencecap ok 

- Dikontak Puskesmas, akan dipantau 10 hari setelah itu diminta swab lagi 

- Hasil prana: virus ada di sekitar perut dan saluran nafas, sel CA agak aktif, prana utk meningkatkan data tahan tubuh dan membersihkan virus  

 

19 DES 2020

- Bangun segar, berjemur 

- Suhu tertinggi 38°C, keringetan, paracetamol 

- Mulai agak sering batuk kering (jam 18), membuat nafas tersengal2, minum Nelco obat batuk 

- Kondisi badan ok 

- Indera penciuman dan pencecap ok 

- Mulai minum Neurobion (Vit B1-B6-B12) & Rhea 

- Hasil prana: virus mulai bersih, sel CA nggak aktif, saluran nafas dan tenggorokan Masih terasa kotor, daya tahan tubuh mulai bagus 

 

20 DES 2020

- Bangun segar 

- Mulai yoga, minum Ningxia Red, raindrop technique, meditasi 10 menit 

- Demam > 38.5°C dua kali, minum paracetamol 

- Malam batuk sedikit, minum Nelco obat batuk 

- Badan relatif ok, tapi lemas 

- Hasil prana: virus Masih ada, tidak seganas sebelumnya, tinggal sedikit. Dampak ke saluran nafas masih ada, sel CA nggak aktif 

 

21 DES 2020

- Bangun segar 

- Dua kali demam > 38°C, minum paracetamol 

- Badan terasa dingin  

- Pagi BAB cair, sedikit 

- Jam 17 diare 5x, minum diatabs 

- Badan cukup stabil 

- Indera pencecap & penciuman ok, nafsu makan baik 

- Hasil prana: virus tinggal sedikit lagi, sel CA tidak aktif, organ yang terdampak virus butuh pemulihan 

 

22 DES 2020

-         Tidak demam tapi keringat dingin

-      Mulai minum Lian Hua

-         Ke dokter penyakit dalam di RS Mitra Keluarga Cibubur (Dr Evi)

-         Dapat obat antivirus dan antibiotik, cek lab darah dan rontgen paru

-         Hasil lab darah: leukosit rendah artinya ada infeksi virus, CRP naik tapi masih oke.

-         Hasil rontgen paru: tidak ada tanda pneumonia

-         Tetap rawat jalan, swab ulang 29 Des setelah obat antivirus selesai

-         Jika muncul lagi demam, diare, atau ada mual, segera ke RS untuk dirawat

-         Resep dokter: Favilom 200 mg tablet, Azomax 500 mg kapsul

 

23 DES-28 DES 2020

-         Mulai minum obat dokter + semua vitamin, suplemen yang sebelumnya

-         Tidak demam

 

29 DES 2020

-         Swab PCR ulang di RS Mitra Keluarga Cibubur

 

30 DES 2020

-         Hasil swab PCR: NEGATIF

 

 

Comments

Popular posts from this blog

Konsul ke dr Evert

Kuning

Ini Dia Kata Dokter Bedah Onkologi (1)