#Kemo4

By far, ini sesi kemo paling lamaaaaa dan membosankaaan.
Kamis (4/8/2016) ini dimulai dengan berangkat jam 5 lagi dari rumah. Targetnya adalah jadi pasien no 1 untuk ketemu dr Evert di JBC. Harus no 1 supaya bisa segera ke RS Kramat untuk sesi kemo.
Beres evaluasi sama dr Evert, langsung teng go buat urusan admin rawat inap. Hil isi formulir, gw periksa darah. Nggak lama, masuk ke kamar 204. Hasil tes darah keluar 1-2 jam kemudian.
Dan hasil tes darah gw menunjukkan HB 9.6. "Sama dokter disuruh transfusi dulu ya. 2 kantong," kata suster.
Kata suster, kalau HB gw 9.8 atau 9.9 gitu, kemo sebetulnya bisa mulai. Dem, nggak bisa dikatrol pula kan nilai HB ini :(
Artinya ada proses 2 jam lagi: RS harus bikin surat minta darah me PMI, PMI siapkan darah, darah diambil, darah tiba di RS dalam kondisi beku, lalu mesti ada proses pencairan dulu, baru transfusi bisa dilakukan.
Bujubuneng.
Langsung aja gw kontak kantor, minta bawain laptop biar gw nggak mati gaya karena Hil juga ada rapat sepanjang siang.
Jadi jadwal gw hari ini:
- jam 11: rehidrasi
- jam 15.30: transfusi kantong 1
- jam 16: rehidrasi
- jam 17.00: transfusi kantong 2
- jam 18.30 rehidrasi
Dan gw baru mulai masuk obat kemo itu ya di atas jam 19.
Waktu #kemo3, mulai jam 09.30, kelar jam 21.45. Di #kemo2, mulai 10.50, kelar jam 21.50. Singkat kata: luwwwaaammmaaa ya booook.
Abis makan malam dari RS plus bonus sate kambing dari Hilman, makan obat tidur dari suster, dan gw kontan makblek.
Barusan suster datang dan bilang obat sudah selesai dan ini lagi rehidrasi. Mudah-mudahan gw nggak salah denger atau lagi mimpi aja :)
Yok ah tidur lagi.

Comments

Popular posts from this blog

Konsul ke dr Evert

Kuning

Ini Dia Kata Dokter Bedah Onkologi (1)