#Kemo12 Syukur Sehat

Di kemo ke-12 ini, gw justru kebayang-bayang makanan sehat. Jadilah semalam sebelum kemo, gw pesan Salad Circus-nya Anit, temen kuliah.

Sepanjang hari di kamar 205, gw berasa kayak di kamar sendiri. Kayak di kamar kos. Buka laptop, beresin kerjaan, pasang Spotify keras-keras sambil nyanyi soundtrack La La Land.

Sambil baca-baca juga grup WA CISC Dara. Juga disambi ngobrol sama sesama pasien yang akhirnya jadi penghuni kamar 205 bareng gw. Sambil ngunyah bekal buah dan akhirnya menikmati Salad yang datang kesiangan.

Gw tiba pada kesimpulan utama: bersyukurlah atas apa yang gw punya sekarang. Toket satu. Kanker payudara. Ketek kebas. Lengan tebel. Rambut ala Halle Berry. Nggak mens. Mesti minum obat terus sampai 10 tahun mendatang. Never ending worry about my health being compromised. And not to forget: the hidden depression.

Kalau ngeliat sekeliling, ya harus bersyukur. Ada orang yang metastase. Ada yang takut ketemu dokter. Ada yang diagnosa terlambat. Ada yang ada masalah pas radiasi. Ada yang obat nggak cocok. Ada yang harus transfusi. Ada yang nggak tau nama obat kemonya.

Jadi ya gw harus bersyukur dengan apa yang terjadi dan segala keputusan yang sudah diambil terkait itu. Sembari menyusun hidup lebih gembira di masa depan.

Be grateful. Be happy. Be healthy.

This sounds like a resolution, right?!

Comments

Popular posts from this blog

Konsul ke dr Evert

Kuning

Ini Dia Kata Dokter Bedah Onkologi (1)