Pas #Kemo16 gw berasa tangan gw kuning. Gw tanya suster, dia bilang iya. Lalu Hilman datang, dia bilang iya juga. Kalau membandingkan antara telapak tangan dia dan gw, ketara banget. Lalu mulai rada panik. Terakhir gw begini itu pas abis operasi. Dan karena kuning, Hb drop, lalu disuruh transfusi. Dingiiin rasanya. Waduh, apakah ini harus terjadi lagi. Trus dokter visit lagi di sore hari. Dia juga bilang: "Iya, tangan kuning." Dokter: Matanya kuning juga nggak? Gw: Yah, dok, saya kan nggak bisa liat mata sendiri. Setelah itu gw rikues untuk periksa darah lagi. Mumpung masih di RS, mumpung masih skema BPJS, sikat aja lah. Yang tadinya gw udah bisa pulang karena kemo udah kelar, jadinya mesti stay dulu selama 2 jam karena nunggu hasil tes darah. Untungnya hasil tes normal. Nggak ada masalah apa pun. Jadi kenapa tadi kuning ya?
Dr Evert adalah dokternya Nita waktu dia angkat tumor payudara beberapa tahun. Dan dia juga adalah dosennya nyokap gw. Kebayang dong tuwirnya kayak apa hihihi. Gw ketemu dr Evert ini di Jakarta Breast Center (Jl Kramat VI no 24). Dapat nomor antrian 7. Mungkin karena usia ya, kalau ngomong sama dr Evert mesti rada kenceng, hehe. Dia lakukan pemeriksaan fisik dulu ke gw. Telaten banget. Lama banget itu ngeraba, sambil kasih info ke suster soal hasil rabaannya. Yang rada ajaib adalah dia ngukur besaran benjolan pakai penggaris segitiga huehe. Untung nggak pake jangka. Ajaib yang kedua adalah toket gw ditandain pakai spidol merah. Nggak cuma titik, tapi sesuai besaran benjolan yang kerasa sama tangan dia. Mudah-mudahan abis ini nggak buat main dart game hihihi. Kalau dari hasil periksa fisik dr Evert, begini: - kanan ada 2 tumor, kiri kista (berisi cairan) - ukuran tumor yang kanan Jam 11-3: 3,6 x 2,9 cm Jam 6: 1 x 0,6 cm Jam 6: 1,5 x 1 cm Ini rada beda dengan hasi...
Ini dia penjelasan lengkap hasil PA (Patologi Anatomi) & IHK (Imuno Histo Kimia). Ini dirangkum dari hasil ngobrol sama dr Evert dan dr Sugiono di kesempatan berbeda. * Karsinoma mammae invasif Artinya, kanker payudara ini invasif. Alias sudah mulai menyerang ke jaringan lain. Dalam kasus gw, ke kelenjar getah bening. Versi web luar, ini disebut IDC atau Invasive Ductal Carsinoma. Tergolong kanker payudara yang umum dialami. Ini degdegan karena begitu sudah sampai di kelenjar getah bening, itu sel kanker udah bisa jalan ke mana aja. Tanpa terdeteksi secara fisik maupun dari pindaian. Misalnya dia sudah sampai di paru-paru tuh, nah sel kanker baru terdeteksi pindaian kalau sudah 100 juta sel. Kalau 'baru' jutaan sel, nggak terdeteksi. Gaswat. * DCIS < 50% Artinya, Ductal Carsinoma In Situ = kanker di kelenjar susu yang masih ada di lokasi. Ini yang sempet bikin bingung karena seperti bertentangan dengan info invasif ini. Jadi ternyata, di payudara gw itu ada yang sudah...
Comments
Post a Comment