Kejadian Deh...

Hari ini akhirnya dapat kepastian hasil CISH yang dinanti-nanti. Bersama dr Sugiono kita kali ini.

"CISH-nya positif," kata dia.

Yaaaasssaaalaaaaammm, jerit gw dalam hati.

Berarti gw akan menempuh Herceptin selama setahun. Dan Herceptin itu nggak ditanggung BPJS bagi yang (masih) stadium awal. Dan gw adalah stadium 2A (ini sekaligus mengoreksi karena sebelumnya gw tulis kalau gw stadium 1. Ternyata grade itu tidak sama dengan stadium).

Lalalalalalala.

Jadi begini rincian terapi lanjutan gw:
- Kemo 6x
Siklus: per 3 minggu
Metode: infus.
Obat: TCH -- T untuk Taxan, C untuk Carbopatin dan H untuk Herceptin.

- Radiasi 25x
Siklus: harian -- Senin sd Jumat
Metode: disinar.
Hanya bisa di RSCM atau RSPAD (untuk BPJS). Kalau bayar sendiri, bisa di Gading Pluit.

- Herceptin 1 tahun
Jadi setelah kemo 6 kali itu, lanjut lagi Herceptin sorangan wae.
Metode: infus.

- Terapi hormon 10 tahun
Obat: Tamoxifen.
Metode: oral alias obat minum.

Abis itu gw langsung berasa hang. Hilang sudah gw si pasien yang punya banyak pertanyaan di notes. Hilang semua niat gw untuk menanyakan semua efek samping dari obat kemo itu. Hilang semua pertanyaan gw di satu kata: Herceptin, satu tahun.

Eh itu 3 kata ya.

Dan gw nggak tau mana yang lebih mengerikan: periode Herceptin yang 1 tahun, tingkat kekambuhan tinggi atau fakta bahwa 1 botol Herceptin (persis seperti di gambar) itu harganya 20 juta.

Aaaaaaaaaaak!

Kalau gw adalah Senja maka gw akan mengeluarkan suara berisik sambil teriak-teriak 'panic attack!'

Aaaaaaaaaaaak!

Comments

Popular posts from this blog

Konsul ke dr Evert

Kuning

Ini Dia Kata Dokter Bedah Onkologi (1)