Posts

Showing posts from April, 2017

People Come and Go

Di grup CISC Dara, selalu ada saja anggota baru. Kemarin baru ada anggota baru. Bukan dia yang kanker payudara, tapi adiknya. Stadium 4. Tinggal di Pontianak. Disuruh sama dokter untuk segera kemo di Jakarta. Lalu si Mbak Novi ini bertanya beberapa hal mendasar soal apa yang harus dilakukan. Setiap hari ada saja yang begini. Selalu datang orang baru dengan pertanyaan yang sama. Rasanya pengen banget bikinin manual book what to do sehingga nggak perlu ada orang yang bingung setiap saat begitu. Tapi susah juga bikin manual book, wong kondisi setiap orang itu beda. Beda orang, beda penyakit, beda reaksi tubuh, dll. Susah emang kalau urusan sama ciptaan Tuhan :) Di grup, selalu ada saja orang baik yang siap menjawab aneka pertanyaan. Tak peduli seberapa sering ada banyak pertanyaan penuh kebingungan dari orang-orang 'baru'. Hari ini Mbak Novi mengabarkan kalau adiknya meninggal dunia tadi sore. "Dan karena Allah SWT lbh sayang kepadanya, akhirnya td sore adik saya sd

Happy Uniboob Anniversary!

Hari ini, setahun lalu, say goodbye ke 3 tumor dan payudara kanan. You're killing me! Bye! Kalau baca lagi komentar-komentar di Facebook setahun lalu itu, setelah operasi mastektomi terjadi, rasanya nggak karuan. Antara seneng karena tahu punya banyak temen yang doain, sama ada terbersit rasa degdegan: gw kuat nggak ya? Sampai saat ini gw bersyukur karena bisa melewati setahun ini dengan baik. Masih ada Hilman dan Senja yang selalu mendampingi dan menghibur. Masih ada support system bernama keluarga besar yang luar biasa dahsyat. Masih bisa biayai pengobatan yang sudah lah nggak usah dibahas mahalnya kayak apaan. Masih punya asuransi. Masih bisa piknik kalau ada gelagat stres meningkat. In short, masih bisa hidup seperti biasanya. Saat sehat, banyak hal yang kita anggap ya memang sudah seharusnya terjadi begitu saja. Sementara kalau lagi sakit, ampun deh jadi mikir banget. Dulu pas baru kelar operasi, tangan kanan masih amboy kalau diajak beraktivitas. Buka tutup botol aj

Kuning

Image
Pas #Kemo16 gw berasa tangan gw kuning. Gw tanya suster, dia bilang iya. Lalu Hilman datang, dia bilang iya juga. Kalau membandingkan antara telapak tangan dia dan gw, ketara banget. Lalu mulai rada panik. Terakhir gw begini itu pas abis operasi. Dan karena kuning, Hb drop, lalu disuruh transfusi. Dingiiin rasanya. Waduh, apakah ini harus terjadi lagi. Trus dokter visit lagi di sore hari. Dia juga bilang: "Iya, tangan kuning." Dokter: Matanya kuning juga nggak? Gw: Yah, dok, saya kan nggak bisa liat mata sendiri. Setelah itu gw rikues untuk periksa darah lagi. Mumpung masih di RS, mumpung masih skema BPJS, sikat aja lah. Yang tadinya gw udah bisa pulang karena kemo udah kelar, jadinya mesti stay dulu selama 2 jam karena nunggu hasil tes darah. Untungnya hasil tes normal. Nggak ada masalah apa pun. Jadi kenapa tadi kuning ya?